Foto: Saintif.com
madaninews.com – Apapun bisnis anda, pasti pernah mengalami yang namanya pasang surut. Bahkan, tidak sedikit pengusaha yang mengalami masa paling sulit sehingga mengakibatkan usaha tersebut menjadi lesu dan mengalami penurunan omset besar-besaran.
Kunci utama dari semua usaha adalah marketing/pemasaran/promosi. Promosi adalah jantung usaha, semakin baik promosi yang dilakukan, maka semakin maksimal hasil yang didapatkan. Untuk mendapatkan promosi yang baik, tentu harus ada trik-trik dan analisa yang bagus.
Promosi yang baik adalah promosi yang dapat menyesuaikan dengan kondisi zaman/kondisi sosial masyarakatnya, kita sebagai pengusaha tidak bisa statis (begitu-begitu saja) dalam melakukan promosi.kita semua tahu, bahwasannya dunia industri pun sudah mengalami banyak perubahan, dari mulai Industri 1.0, industri 2.0, industri 3.0 dan industri 4.0, bukan tidak mungkin akan muncul industri 5.0
Dari masa ke masa, dari industri 1.0 sampai 4.0 tentu kita harus berbeda dalam melakukan promosi. Berikut adalah penjelasan mengenai cara-cara promosi sesuai dengan masa masa industri.
- Industri 1.0
Pada masa industri ini, banyak marketer menggunakan cara-cara lama dan terkesan lebih simple. Marketer biasanya menawarkan produk kepada konsumen secara “Produck Basic”. Cara ini adalah dimana marketer memberikan keterangan mengenai keunggulan dan kelebihan produk yang dijualnya. Keunggunal dan kelebihan produk menjadi kekuatan utama pada model promosi ini.
- Industri 2.0
Pada tahap ini, proses promosi bukan hanya menawarkan soal kualitas produk saja, namun pada tahap ini promosi lebih menawarkan manfaat yang dapat dirasakan oleh konsumen. Sedikit membahas mengenai kualitas produk namun lebih banyak menawarkan kemanfaatan produk kepada konsumen. Model promosi pada tahap ini biasa disebut dengan “Customer Basic”
- Industri 3.0
Mungkin kita sering mendengar yang namanya Brand Ambasador. Metode promosi dengan Brand Ambasador ini biasa digunakan perusahaan besar dengan menunjuk tokoh/artis sebagai model iklan atau brand ambassador. Pada industri 3.0, model promosi ini cukup efektif mungkin hingga saat ini. Promosi dengan melibatkan Brand Ambasador ini disebu sebagai “People Basic”, memanfaatkan artis/tokoh yang terkenal untuk dijadikan sebagai bintang iklan sehningga dengan harapan konsumen terengaruh untuk mau menggunakan produk yang di awarkan perusahaan melalui media tokoh publik tersebut.
- Industri 4.0
Seiring dengan perkembangan zaman, model promosi yang sangat sesuai dengan saat ini adalah dengan metode ”Digital Basic”. Metode ini lebih mudah dan lebih murah dilakukan namun dapat menjangkau lebih banyak konsumen. Metode pemasaran ini tidak memerlukan brand ambassador seperti pada Insudtri 3.0, Namun membutuhkan kreatifitas lebih bagi sang marketer untuk bisa mengemas produk yang dijualnya menjadi lebih menarik. Promosi dapat dilakukan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Youtube dll.
Ada beberapa metode yang dapat dilakukan oleh pengusaha untuk bisa menawarkan produk yang dijual. Namuan,untuk lebih baiknya, dapat menggunakan model promosi yang sesuai dengan kemajuan teknologi. Lalu, model promosi seperti apa yang sudah teman-teman lakukan untuk produk yang anda jual? Silahkan dipilih dari ke-empat metrode di atas.
